BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Sabtu, 09 Juni 2012

EFEKTIF KAH PROYEK INAFIS??



          INAFIS (Indonesian Automatic Fingerprint Identification) proyek pembangunan sistem ini dinilai banyak kalangan merupakan proyek yang akan membuat anggaran APBN membengkak dan proyek yang menggiurkan untuk mencari keuntungan. Memang sah saja jika POLRI akan menjalankan proyek INAFIS, akan tetapi sebaiknya POLRI memberi keterangan informasi tentang ketransparasian penggunaan anggaran dalam proyek tersebut dan juga menjelaskan klarifikasi tentang apa itu proyek INAFIS, agar tidak ada spekulasi dari beberapa kalangan atas penyelewengan anggaran yang dipakai seperti yang telah terjadi pada kasus-kasus proyek besar sebelumnya. Dan juga mungkin tidak semua masyarakat paham mengenai manfaat dan penggunaan INAFIS itu, sehingga masyarakat dapat mengerti dari apa yang diharapkan POLRI atas manfaat pelaksanaan proyek tersebut.
  

          Akan tetapi yang disayangkan dan jadi permasalahannya adalah POLRI terkesan memaksakan dalam mewujudkan proyek INAFIS tersebut, karena salah satu hal wacana di dalam INAFIS ini adalah pengadaan kartu  Indonesia Automatic Finger Print Identification Center (Inafis). Ini terbukti bahwa ada salah satu kebijakan dari POLRI jika proyek tersebut terwujud yaitu bagi yang tidak memiliki kartu Inafis maka “terancam” tidak bisa mengurus kartu izin mengemudi, padahal tidak ada dasar hukum bahwa kartu Inafis untuk mengurus SIM. Selain itu alasan banyaknya kontroversial proyek Inafis adalah produk pembodohan yang tumpang-tindih dengan proyek elektronik KTP yang sedang dibangun oleh Kementerian dalam negeri sehingga tidak efisien, dan juga dinilai tidak efektif sebenarnya identitas kependudukan seseorang sudah tercantum dalam kartu tanda penduduk, SIM, juga paspor. Pencantuman data rekening seseorang di kartu Inafis juga dianggap tidak perlu dan tidak ada dasar hukumnya. Dengan melihat banyaknya keanehan yang terjadi pada proyek ini sebaiknya untuk pihak POLRI agar mengevaluasi lagi proyek INAFIS ini, dan pemerintah juga lebih tegas dalam menyikapinya setuju atau tidaknya dalam mendukung POLRI jika setuju maka lakukan pengawasan ketat dalam penggunaan anggarannya.

Refrensi:
  • Metronews.com
  • Tempo.com     

0 komentar: